Our Wedding Invitation
Marudut & Durmina
“What counts in making a happy marriage is not so much how compatible you are, but how you deal with incompatibility. A great marriage is not when the perfect couple comes together. It is when an imperfect couple learns to enjoy their differences.”
Kepada Yth. Bapak / Ibu /Saudara/i
Nama Tamu

The Wedding of
Marudut & Durmina
Jumat, 12 April 2024


Doa Pernikahan
Tuhan, terima kasih atas Cinta Kasih-Mu yang telah mempertemukan kami dan mempersatukan kami dalam Ikatan Pernikahan Kudus. Satukanlah hati kami ya Bapa, jadikan kami menjadi pasangan yang berkenan dihati-Mu, selalu mengikutiMu dan memuliakan Engkau. Pimpinlah rumah tangga kami dengan hikmat, penuhilah hati kami dengan ucapan syukur dan jangan biarkan kami tersesat. AMIN.
Salam Sejahtera
Dengan penuh rasa syukur dan atas berkat serta karuniaNya, kami mengundang Bapak/Ibu/Sdra/i untuk hadir dalam acara pernikahan kami :
The Groom

Marudut Sijabat
Putra dari
Bapak K. Sijabat (†)
dan Ibu R. Br. Manik
The Bride

Durmina Sihombing
Putri dari
Bapak B. Sihombing (†)
dan Ibu D. Br. Tampubolon
wedding event
Pemberkatan
Jumat, 12 April 2024
Pukul: 10.00 WIB - Selesai
Bertempat di
Gereja HKI Sibisa
Adat/Resepsi
Jumat, 12 April 2024
Pukul: 12.00 WIB - Selesai
Bertempat di
Sibisa, Kec. Ajibata, Toba
Matius 19 : 6
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”.

Tahun 2019 Aku merantau di kota tercinta ini dan langsung memutuskan untuk bergabung dlm kumpulan muda-mudi, itulah awalnya kami bertemu di Gereja dalam PHD Naposo, setelahnya kami hanya sebatas kenalan dan tidak terlalu akrab, kita hanya menjalankan tanggungjawab kita dalam pelayanan. Setahun berjalan ternyata dia sudah lama curi" pandang, ingin mengenalku lebih dalam dan ingin masuk ke duniaku, dengan berani dia akhirnya menyatakan perasaannya, dan Aku pun mengiyakan. sejak hari pertama dia menyatakan perasaannya aku tau dia tidak pernah main-main dan ingin serius. Dalam perjalanan kisah kami tidak jarang ego sering menguasai diri kami tp Puji Tuhan kami bisa melewatinya, dan akhirnya kami memutuskan untuk melanjutkan kisah kami dengan berlayar di kapal yang sama. Aku yang kau pilih dan kamu yang kupilih semoga kita selamanya sampai maut memisahkan.
Our Gift